Proses Desain Bangunan dengan Archiola

Membangun rumah impian adalah proses yang penuh tantangan. Dengan bantuan jasa arsitek profesional seperti Archiola, proses ini bisa dijalani dengan lebih mudah dan terorganisir. Berikut adalah panduan lengkap mengenai tahapan-tahapan desain yang dilakukan oleh Archiola.

A. Tahap Pengukuran & Tes Lahan

Sebelum memulai proses desain, pengukuran lahan yang akurat menjadi langkah awal yang sangat penting. Anda dapat menggunakan jasa pengukuran lahan profesional yang dilengkapi dengan teodolit untuk mendapatkan data presisi. Ukuran lahan yang tepat menjadi dasar desain yang akurat dan efisien. Selain itu, tes sondir diperlukan untuk mengetahui kondisi tanah dan menentukan struktur pondasi yang tepat sesuai kebutuhan lahan.

B. Tahap Konsultasi & Budgeting

Pada tahap ini, klien pertama kali akan melakukan konsultasi dengan Archiola. Sampaikan kebutuhan ruang, preferensi desain, dan anggaran yang Anda miliki sejak awal agar arsitek dapat merancang desain yang sesuai. Informasi yang dikumpulkan pada tahap ini meliputi dimensi lahan, hasil tes sondir, arah hadap lahan, serta peraturan setempat seperti Garis Sempadan Bangunan (GSB).

Data Penting saat Konsultasi

  1. Ukuran dan dimensi lahan
  2. Hasil tes sondir
  3. Arah hadap lahan
  4. Style desain yang diinginkan
  5. Jumlah lantai dan ruang yang diperlukan
  6. Anggaran yang tersedia

C. Tahap Pembuatan Denah Proposal

Setelah data-data tersebut terkumpul, arsitek Archiola akan mulai merancang denah awal. Denah ini merupakan rancangan dasar yang akan diperbaiki dan disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Setelah denah selesai, revisi dapat dilakukan setelah pembayaran tahap pertama. Pada tahap ini, Anda akan mendapatkan denah awal dan dapat melakukan diskusi intensif terkait kebutuhan ruang.

D. Tahap Pembayaran Pertama

Untuk melanjutkan proses desain, klien perlu melakukan pembayaran tahap pertama sesuai proposal dan invoice yang telah disepakati. Setelah pembayaran terkonfirmasi, proses revisi denah akan dimulai sesuai permintaan klien.

E. Tahap Pembuatan Denah & Revisi Denah

Setelah pembayaran pertama selesai, pembuatan denah dan revisinya akan dilanjutkan. Pada tahap ini, diskusi intensif dengan arsitek Archiola dilakukan untuk memastikan penempatan ruang service seperti dapur, garasi, ruang cuci, hingga ruang privat seperti kamar tidur dan ruang keluarga sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Anda dapat meminta revisi terkait penempatan, ukuran, serta tata letak ruangan.

F. Tahap Pembayaran Kedua

Setelah denah disetujui, pembayaran tahap kedua dilakukan untuk memulai proses pembuatan model 3D. Pada tahap ini, model 3D akan dibuat berdasarkan denah yang sudah disepakati, dengan menambahkan detail seperti bentuk dan dimensi bangunan.

G. Tahap Pembuatan 3D Model

Pada tahap pembuatan model 3D, arsitek Archiola akan membuat visualisasi tiga dimensi dari bangunan yang mencakup style, warna, ketinggian atap, serta model jendela dan pintu. Proses ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana bangunan akan terlihat setelah selesai.

H. Tahap Pembayaran Ketiga

Jika model 3D telah sesuai dengan ekspektasi, pembayaran tahap ketiga dilakukan untuk memulai pembuatan gambar teknis. Pada tahap ini, gambar teknis arsitektur, struktur, dan MEP (mekanikal, elektrikal, dan plumbing) akan dikerjakan.

I. Tahap Pembuatan Visualisasi Halus

Visualisasi halus adalah tahap lanjut dari model 3D, di mana render yang lebih detail akan dibuat untuk eksterior dan interior. Pada tahap ini, tim visual Archiola akan mengkoordinasikan pembuatan render yang lebih tajam dan realistis, termasuk video 3D jika diperlukan.

J. Tahap Pembuatan Gambar Teknis Arsitektur

Setelah visualisasi selesai, arsitek Archiola mulai membuat gambar teknis yang lebih mendetail. Ini mencakup denah lantai, potongan bangunan, rencana kusen pintu dan jendela, hingga detail plafon. Gambar teknis ini menjadi panduan utama dalam proses konstruksi.

Baca Juga : Jasa Arsitek dan Bangun Rumah di Bali

K. Tahap Pembuatan Gambar Teknis Struktur

Tahap ini melibatkan perencanaan struktur bangunan berdasarkan data tes sondir. Gambar teknis struktur yang dibuat mencakup rencana pondasi, denah balok, kolom, dan pembesian untuk memastikan kekuatan dan kestabilan bangunan.

L. Tahap Pembuatan Gambar Teknis MEP

Bersamaan dengan pembuatan gambar teknis arsitektur dan struktur, tim arsitek dan ahli gambar dari Archiola juga akan membuat gambar teknis MEP. Ini mencakup rencana instalasi listrik, titik lampu dan saklar, instalasi air bersih dan kotor, hingga penempatan AC dan septic tank.

M. Tahap Pembuatan RAB

Setelah seluruh gambar teknis selesai, tim estimator Archiola akan menghitung Rencana Anggaran Biaya (RAB). RAB ini dapat digunakan sebagai acuan untuk tender jasa konstruksi atau sebagai pembanding dengan penawaran dari kontraktor.

N. Tahap Pengecekan, Pencetakan & Pengiriman Gambar

Tim Archiola akan melakukan pengecekan ulang terhadap semua gambar sebelum dicetak dan dikirimkan kepada Anda. Setelah gambar disetujui, dokumen cetak dan softcopy akan dikirim melalui jasa kurir. Proses desain dinyatakan selesai saat Anda menerima paket tersebut.

O. Tahap Lelang Jasa Konstruksi/Tender

Setelah menerima dokumen gambar, Anda dapat memulai tender untuk mencari kontraktor yang sesuai. Pastikan untuk membandingkan beberapa kontraktor sebelum membuat keputusan. Archiola merekomendasikan memilih kontraktor berpengalaman yang memahami gambar teknis dan memiliki modal serta peralatan yang memadai.

Kesimpulan

Proses desain bangunan bersama Archiola dirancang agar setiap langkah terencana dengan baik, mulai dari pengukuran lahan hingga pembuatan gambar teknis dan RAB. Dengan mengikuti setiap tahap secara seksama, Anda bisa memastikan bahwa desain rumah impian Anda terwujud dengan sempurna.

Hubungi Archiola sekarang dan wujudkan rumah impian Anda dengan desain yang disesuaikan kebutuhan dan anggaran!