Harga Bangun Rumah Per Meter: Berapa Biayanya?

Maraknya peminat membuat harga bangun rumah per meter di Bali kian melejit. Harga terutama lebih tinggi pada lokasi populer seperti Badung dan Denpasar. Jika Anda ingin membangun rumah di area Bali, banyak hal yang perlu jadi pertimbangan termasuk harga untuk membangun rumah per meternya.  Jadi, akan sangat wajar jika Anda lebih dulu membuat estimasi untuk mempersiapkan anggaran yang dibutuhkan, termasuk memperhatikan berbagai faktor yang mempengaruhi. 

Harga Bangun Rumah Per Meter

Untuk menghitung estimasi harga bangun rumah, Anda perlu mempertimbangkan berbagai faktor yang mempengaruhi, meliputi:

1. Lokasi

Lokasi berkaitan erat dengan harga tanah per meter. Biasanya, lokasi menjadi pertimbangan pertama saat berencana membeli tanah untuk membangun rumah.  Harga tanah cenderung lebih tinggi pada lokasi populer dan strategis, seperti area perkotaan atau sekitar destinasi wisata terkenal. Melansir dari laman Bisnis.com, rata-rata harga standar tanah di Bali saat ini mencapai Rp4,5 juta per meter persegi. 

2. Ukuran Rumah

Faktor pertimbangan kedua yaitu ukuran rumah yang Anda inginkan. Semakin besar ukuran rumah, maka biaya pembangunan akan makin tinggi.  Sebagai referensi, estimasi biaya pembangunan rumah seluas 36 meter persegi adalah sekitar Rp108 juta. Sementara untuk membangun rumah 60 meter persegi perlu sekitar Rp180 juta.

3. Desain Rumah

Desain juga termasuk faktor yang menentukan besar biaya membangun rumah. Dalam menentukan desain rumah, Anda perlu memperhatikan gaya hidup, kebutuhan, dan anggaran.  Pasalnya, rumah harus bisa mengakomodasi kebutuhan semua penghuni sekaligus sesuai dengan gaya hidup. Namun, Anda juga harus menimbang dari segi biaya.  Rancangan rumah dengan desain yang kompleks akan memakan biaya yang lebih mahal.  Sebagai contoh, rumah minimalis sudah bisa Anda bangun dengan biaya Rp5 juta per meter. Sedangkan untuk membangun rumah mewah, biayanya bisa lebih dari Rp10 juta per meter.

4. Kualitas Bangunan 

Kualitas bangunan sangat erat kaitannya dengan jenis material yang digunakan. Cara pembangunan juga ikut menentukan kualitas rumah. Jika Anda berencana bangun rumah besar dengan struktur kokoh, maka Anda perlu memilih material berkualitas tinggi. Alhasil biaya untuk belanja material akan lebih mahal daripada rumah biasa.

Namun, penggunaan material berkualitas tinggi mampu menghasilkan bangunan dengan daya tahan yang lebih baik.

5. Biaya Konstruksi

Satu lagi pertimbangan penting saat merencanakan pembangunan hunian, yaitu biaya konstruksi. Biaya ini meliputi tenaga kerja yang melakukan pembangunan dan arsitek membuat rancangan desain bangunan. Penghitungan biaya konstruksi cukup tricky karena bisa sangat bervariasi. Terlebih lagi, jika Anda menggunakan jasa tukang biasa yang harus melibatkan perhitungan harian. Ada juga opsi menggunakan jasa kontraktor rumah yang sudah menawarkan layanan lengkap, mulai dari pembuatan desain, penyiapan lahan, hingga pelaksanaan konstruksi.

Itulah beberapa faktor penting yang perlu Anda perhatikan untuk menghitung estimasi harga bangun rumah per meter. Berencana membangun rumah tapi belum tahu mau mulai dari mana? Menghubungi tim Archiola bisa jadi solusinya.

Archiola memiliki tim profesional yang mampu mewujudkan rumah impian Anda dengan jaminan kualitas terbaik. Kami juga bisa membantu memperkirakan biaya dengan lebih akurat. Pesan segera layanan konstruksi dari Archiola.